Jakarta, Otosight.com – Hello, handsome? Wow… Sapaan halus dari notifikasi suara wanita menyapa ramah usai jari menyentuh tombol Start. Membangkitkan semangat berkendara mobil listrik ini ke luar kota, yang kali ini Bandung dan Semarang kami sambangi.
Dalam balutan kenyamanan premium bertabur fitur-fitur keamanan optimal ala Britania Raya, MG ZS EV membawa pengalaman berbeda dari EV yang pernah kami review sebelumnya. Duduk bersandar kursi kemudi berlapis kulit empuk saja terasa berkelas di ruang kabin yang juga melapisi dashboard, door trim dan lingkar kemudi plus kemewahan IMAX Panoramic Sunroof.
Tombol-tombol driving model putar, mode berkendara KERS hingga tombol Baterry tak luput menambah estetika berkendara MG ZS EV. Dua cup holder dan penutup model geser di depan konsol tengah, tersedia pula laci kecil untuk wireless charger, soket USB dan Type C.
Tombol fisik KERS atau Kinetic Energy Recovery System tersedia dalam 3 level pengaturan. Fitur ini biasa digunakan Formula 1, namun pada MG ZS EV berfungsi sebagai regeneratif baterai, menyimpan energi/pemulihan energi saat melakukan deselerasi atau pengereman. Atau sebaliknya, meningkatkan performa berakselerasi.
Alhasil, di Tol Trans Jawa penghematan energi bisa didapat 15 kWh per 100 km (1 kWh per 6,6 km) dari semula kisaran daya terpakai dalam kota bervariasi 17 kWh hingga 18 kWh per 100 km. Rasio konsumsi daya ini menggunakan metode KERS Level 2 dan pilihan Driving Mode Normal.
MG ZS EV peraih “Best Electric Family Car” di UK 2023 ini juga memberikan edukasi informatif kinerja permanent magnet synchronous motor, daya baterai yang tepampang di layar LCD di depan kemudi. Mulai dari motor speed, voltase dan ampere arus listrik, serta persentasi power dan kecepatan rata-rata hingga nilai akumulasi total daya yang terpakai.
Alih-alih fitur cerdas i-Smart terintegrasi pada layar LCD 7 inci menghadirkan sejumlah menu hiburan, MG ZS EV Magnify seharga Rp 417 juta ini menyediakan device management yang terkoneksi mirroring dengan pilihan android auto maupun apple carplay. Hanya saja, kualitas tampilan kamera 360 berikut maupun rear dan front tidak tajam gambarnya.
Bergaya modern dan elegan dengan facia grille-less yang inovatif, velg aero wheel cover 17-inch yang sporty, baterai LFP 50,3 kWh meskipun kecil namun mampu menggerakkan motor listrik 148 dk dengan torsi hingga 350 Nm. Kemampuan ini bukan hanya memberikan akselerasi yang responsif, tetapi juga efisiensi yang tinggi.
Dengan sekali pengisian penuh pengecasan CCS 2 untuk 403 km (klaim MG) dan sudah support ultra fast charging 200 kW dalam waktu singkat 30 menit (20-100 persen), MG SZ EV tak sekadar kendaraan listrik konversi MG ZS, namun juga menawarkan kenyamanan premium setara di atas platform yang sama.
MG memahami esensi ZS EV rakitan lokal ini menjadi sebua SUV listrik pilihan pengalaman berkendara yang nyaman, senyap, dan ramah lingkungan. Cocok untuk penggunaan di dalam kota dan perjalanan menengah hingga jarak jauh dengan performa yang cukup bertenaga.
Hanya saja, catatan perjalanan melewati jalan bergelombang terasa suspensi kaku pada kecepatan di atas 100 km/jam. Cukup mengganggu penumpang, terlebih orang tua duduk di belakang, saat kami bertiga merasakan kenyamanannya. Meski overall dalam cuaca hujan deras handling dan manuver MG ZS EV stabil sempurna khas mobil Eropa.
Terima kasih, MG Indonesia.
