Otosight, Jakarta– Proses perakitan lokal produk NETA di PT Handal Indonesia Motor (HIM) akan diimplementasikan dalam bentuk completely knocked down (CKD) dan dijadwalkan pada kwartal kedua 2024.
Penandatangan kesepakatan dengan PT Handal Indonesia Motor (HIM) menjadi keseriusan PT Neta Auto Indonesia untuk mengembangkan mobil listrik high-technology, yang dirakit secara lokal untuk memenuhi kebutuhan konsumen di tanah air.
Zhang Yong, Co-founder & CEO of NETA Auto, mengungkapkan, Indonesia bukan hanya pasar yang penting namun juga memiliki potensi besar dalam perkembangan mobil listrik di tingkat global.
Model pertama yang akan dirakit secara lokal adalah NETA V yang telah mendapatkan respon positif dan berhasil mencatat lebih dari 250 SPK sejak awal debutnya.
Hingga akhir tahun 2023 ini, NETA akan menghadirkan hingga 10 diler 3S untuk menjangkau lebih banyak konsumen.
“Kami juga memahami bahwa keberhasilan tidak hanya terletak pada sisi produk yang inovatif saja, namun juga pada pelayanan dan dukungan purna jual yang berkualitas. Oleh karena itu, NETA juga akan fokus membangun jaringan diler yang solid dan menyediakan layanan purna jual yang prima.” ujar Zhang Yong.
Berlangsung di pabrik perakitan PT HIM di Pabrik Ungu Bekasi, selain dihadiri oleh Zhang Yong selaku Co-founder & CEO of NETA Auto, momentum penting ini turut disaksikan jajaran direksi lainnya.
Antara lain, Dai Dali sebagai Chief Technology Officer (CTO), Chen Yiwen sebagai Chief Investment Officer (CIO), Wang Chengjie sebagai Vice President of NETA Auto Overseas Business Dept, serta Jason Ding sebagai Managing Director of NETA Auto Indonesia.
Sementara penandatanganan kesepakatan dari PT Handal Indonesia Motor, diwakilkan oleh Jongkie Sugiarto selaku Wakil Komisaris Utama dan Denny Siregar selaku Presiden Direktur.